Langsung ke konten utama

Pengumpulan Jurnal

Selamat Malam Semua

Selamat beretemu lagi di pembuatan sediaan farmasi.

Secara online, hubungi kembali anggota grup kemaren (grup emulsi), dan bagi tugas sehingga yang paham adalah semua anggota karena tugasnya bergantian. Pimpro boleh sama boleh juga beda, tetapi anggota tidak boleh beda.

Tumbuhan kumis kucing dipetik daunnya. Ini akan jadi online sampel kita. Daunnya lembut apalagi setelah dikeringkan dalam oven, akan menjadi rapuh. Sehingga tidak perlu direbus lama-lama dan cocok dijadikan infusa. Beda dengan sampel kering dari kulit kayu dan rizhome.

100 gram daun kumis kucing adalah untuk 200 mL sediaan setelah disaring. Kalau wadahnya gelas itu adalah 1 gelas. Tetapi kalau untuk pasien maka wadah yang tepat adalah botol berwarna gelap. Simak lagi video dari Thomas. Dia membuat decocta dengan perebusan 30 menit. Tetapi untuk online kita ini prosedurnya sama, hanya waktu perebusan yang berbeda.

Resep dari dokter seperti minggu lalu dengan penandaan minum sampai habis. Dokter tidak menambahkan pemanis dan perasa karena aturannya memang seperti itu. Jadi jangan tambahkan apa-apa, biarlah murni rebusan herbal. Setelah selesai, segera masukkan ke dalam botol berwarna gelap, tutup rapat, dan beri etiket-kopi resep.
Selamat bergrup online !

Tetapi seperti biasa untuk nilai partisipasi, kita isi absensi online dulu dan ditunggu hingga jam 06.00 pagi. Yang sudah terlanjur online, silahkan diisi saja besok malah bisa fokus karena tidak terburu-buru isi absensi lagi.

Pengumpulan online jurnal :

Mulai pembuatan jurnal jam 15.00 dan dikumpulkan ke mardiyantounsri@gmail.com. Kertas A4 tidak lebih dua halaman dengan etiket dan copy resep tertempel. Waktu pengerjaan adalah 3 jam

Komentar

  1. Balasan
    1. Dah harus login pakai gmail.com ya, biar ada identitas

      Hapus
  2. Iya SEMANGAAAT semua, baca yang fokus update dari pak anto, sehingga bisa terlihat R/ dari tiap-tiap kelompok kalian

    BalasHapus
  3. Karena wabah, maka tidak ada lagi yang datang ke kampus. Semua pembelajaran sekarang sudah online

    BalasHapus
  4. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  5. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  6. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  7. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  8. Bagaimana kerjasama tim nya ? tidak ahanya mnyuruh satu orang yang bekerja ? saling koreksi kan ? tiga jam saya kira bisalah hingga saling koreksi

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pembuatan Infusa dan Decokta

Selamat Pagi Semua Semoga tetap semangat dan bahagia menyelesaikan semester II ini. Tumbuhan obat digunakan untuk pembuatan infusa dan decokta. Bagian tumbuhan obat itu umumnya daun. Tetapi ada juga yang diambil kulit batang, akar, dan bunga. Bagian tumbuhan obat imi dibersihkan dan direringkan. Cara pengeringannya adalah menghindari yang ekstrim, supaya kandungan senyawa aktif nya tidak rusak. Cara yang digunakan bisa cara tradisional dan cara moderen. Setelah kering, bagian dari tumbuhan obat ini dikecilkan ukurannya dengan cara memotong dan merajang. Hasilnya dikenal dengan nama simplisia. Hasil yang diperoleh dimasukkan ke dalam botol penyimpanan. Wadah dan peralatan yang digunakan adalah bersih: mulai dari proses cleaning, pengeringan, dan pengecilan ukuran, serta penyimpanan. Konsumen secara umum menghendaki infusa dan decokta ini fresh, ada yang menyimpannya dikulkas untuk dua hari berikutnya dengan alasan kepraktisan. Tetapi prinsipnya sediaan ini tidak bisa disimpa...

Pembuatan suppositoria

Selamat Pagi Mahasiswa Semua Pada kesempatan kali ini kita akan membuat suppositoria. Pada setiap formula selalu dilebihkan satu, karena menggunakan prinsip peleburan serta pencetakkan. Dari ke dua proses ini diperkirakan jumlah masa oleum caccao yang hilang adalah sebanyak satu suppos. Pada posting terdahulu sudah pak anto ceritakan dua hal utama yang perlu dipahami dalam pembuatan supos yaitu bilangan pengganti dan menghindari suhu yang tinggi dalam melelehkan oleum caccao. Cetakan diolesi dengan gliserin secara merata, jangan gunakan minyak karena dapat melelhkan oleum caccao. Selanjutnya campuran bahan yang sudah melelh segera dimasukkan ke dalam cetakkan hingga penuh. Lalu disimpan di kulkas hingga oleum caccao mengeras. Cetakan dibuka perlahan dengan terlebih dahulu membuang lapisan atas lubang yang berlebih. Suppos dibungkus dengan aluminium foil dan dimasukkan dalam platik klip. Serta etiket dan kopi resep. Silahkan aktifkan kembali grupnya, dan buatlah 5 buah suppos ...

Asistensi dan Diskusi Prak Emulsi Farset2

Selamat Datang Semua. Silahkan dibalas komen dengan mengetik 19 A Hadir pak (nomor urut absen 19 kelas A hadir). 49 B hadir pak (nomor urut absen 49 kelas B hadir). Ini nomor urut absennya Kelas A   1 LASTRI OKTARINA 2 ERINA DIAH AYU 3 MUTIARA NUR HIDHAYAH 4 FATIMAH AZZAHRA 5 ENISA DWI ANDRIANI 6 HAFIDATUL ISTIANI 7 SARTIKA DWI PERMATA 8 LELI UTARI 9 NADIAH SYAHIRAH 10 AFIFAH RESTI ARDANI 11 TRI MEGA AGUSTINA 12 JUMARNI 13 NOVIA PUSPITA SARI 14 WENDY RIFANSYAH 15 DIKO FAHRI FERDIANSYAH 16 CINDY CENORA 17 NOVIANTI SYOFIRA 18 AGRIAN RAFIF RADITYA 19 FIMA AMALIA ASHFA 20 MAHALIA PUTRI RUSTIANI 21 HUSNUL FAZRIANI 22 AISYAH PUTRI HASANAH 23 NORMA NISYA TAZKIROH 24 M. NAUVAL DZAKI RAYHAN AL-FATH 25 RAHMANITA SUKRANIYAH PUTERI 26 FENTY NAG...